YOGYAKARTA – PT Holcim Indonesia Tbk bekerjasama dengan Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor (IPB) melakukan reklamasi bekas tambang pasir silika di Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat. Bekas tambang seluas 65 hektare tersebut telah disulap menjadi hutan pendidikan atau Holcim educational forest (HEF).
Demikian diungkapkan Deni Nuryandain, Corporate Communication PT Holcim Indonesia kepada wartawan di Yogyakarta, Selasa (13/10/2015). Reklamasi bekas tambang tersebut dilakukan sejak tahun 2010 lalu dan kini telah memiliki 52 jenis tanaman.
Tanamannya, kata Deni, seperti kaliandra, pinus, aghatis, akasia, pakulata, trembesi dan suren. Dalam pengembangannya diharapkan dapat memberikan manfaat dari aspek ekonomi, pendidikan maupun sosial bagi masyarakat sekitarnya. “Untuk aspek pendidikan, ada jenis tanaman langka seperti kayu putih, sapu tangan, angsana, khaya dapat memberikan manfaat sebagai sarana penelitian,” kata Deni.
Sejak tahun 2013, kata Deni, HEF sudah dikunjungi sebanyak 3.800 orang dari berbagai kalangan dengan berbagai tujuan. Di antaranya, mereka berkunjung untuk penelitian, pelatihan dan tinjauan lapangan. “HEF juga memiliki tempat untuk outbond,” ujar Deni. ***